Penyebab Keputihan pada Wanita dan Cara Mengobatinya
Penyebab Keputihan Saat Hamil 5 Bulan - Penyebab keputihan masih sering belum diketahui oleh wanita dikarenakan minimnya informasi mengenai keputihan. Biasanya wanita menganggap jika keputihannya adalah hal yang wajar padahal ada beberapa jenis keputihan yang tak normal. Anggapan wanita inilah yang sering menyepelekan keputihan. Penyebab Keputihan Saat Hamil 5 Bulan
Baca juga
Manfaat buah apel untuk ibu hamil
9 gejalan diabetes
Puasa bagi ibu hamil
Penyubur kandungan herbal
Pencarian google
Keputihan sebenarnya merupakan hal yang normal dan wajar, namun tidak semua keputihan seperti itu. Hal itu dikarenakan keputihan yang normal bisa berubah menjadi keputihan tak normal atau bersifat patologis. Keputihan yang patologis inilah yang mesti diperhatikan oleh setiap perempuan dan segera ditangani secara khusus. Keputihan patologis harus mendapatkan pemeriksaan dokter sebab bila tidak ditangani oleh ahlinya bisa semakin bertambah serius dan akan menyebabkan penyakit yang lebih parah. Penyebab Keputihan Saat Hamil 5 Bulan
Tanda Keputihan Tidak Normal
Penyebab Keputihan Saat Hamil 5 Bulan - Keputihan tidak normal yang sebaiknya diwaspadai. Berikut ini adalah ciri keputihan yang tidak biasa yang harus diwaspadai dan pahami :
Artikel lainnya
9 cara memiliki jantung sehat
Obat stroke herbal
Khasiat kulit manggis
Pantangan penyakit asam urat
Peluang usaha
Beraroma Busuk
Tanda pertama dari keputihan tidak normal adalah memiliki aroma yang busuk. Bau yang tidak sedap ini muncul karena adanya bakteri yang telah mampu menginfeksi bagian kemaluan perempuan sehingga mengakibatkan cairan vagina atau keputihan menjadi beraroma busuk. Keputihan normal tak memiliki bau sama sekali.
Timbul Rasa Gatal
Ciri-Ciri selanjutnya dari keputihan yang bersifat patologis adalah timbulnya rasa gatal di sekitar vagina. Ini menandakan bahwa kuman dan bakteri sudah menginfeksi.
Artikel lainnya
Madu penyubur kandungan original
Penyebab seseorang menjadi mandul
Berwarna
Selain itu tanda keputihan lainnya adalah cairan vagina berwarna selain putih. Warna dari keputihan yang normal adalah bening dan tidak memiliki warna. Jika warna putih seperti susu maka hal tersebut masih termasuk normal. Anda perlu berhati-hati bila lendir keputihan berwarna selain putih atau benih seperti hijau, kuning dan bahkan disertai dengan darah. Hal itu menunjukkan bahwa keputihan yang sedang anda alami bukanlah keputihan biasa.
Nyeri Waktu Kencing
Sakit Jika Sedang Pipis merupkan tanda bahwa keputihan anda sudah tahap serius. Hal itu sudah merupakan tanda bahwa bakteri dan kuman sudah masuk ke bagian kandung kemih.
Rasa Panas
Cairan vagina atau keputihan yang tidak normal akan memberikan efek berupa rasa panas di area organ intim Anda. Bila anda merasakan gejala ini, berarti bakteri dan kuman itulah yang menimbulkan rasa panas di dalam kemaluan anda. Rasa panas juga merupakan tanda sudah terjadi radang di kemaluan Anda.
PENYEBAB KEPUTIHAN SECARA UMUM
Kita sudah mengetahui apa saja tanda-tanda dari keputihan patologis. Kini Akan membahas apa saja penyebab keputihan. Berikut ini adalah penyebab keputihan yang harus kita ketahui dan waspadai :
Kuman
Faktor pertama yang sering menjadi penyebab keputihan adalah kuman. Kuman ini bisa muncul dari tangan yang kotor kemudian menyentuh kemaluan dan juga air yang kotor. Kuman kemudian masuk ke dalam vagina dan menyebabkan keputihan tidak normal pada wanita.
Kelembaban
Menggunakan langsung celana dalam sehabis buang air kecil atau buang air besar tanpa dikeringkan terlebih dahulu. Celana dalam yang lembab bisa menyebabkan keputihan sebab saat lembab kuman dan jamur bisa menyebabkan vagina gatal dan selanjutnya menyebabkan keputihan.
Jamur
Pertumbuhan jamur yang tidak dapat dikendalikan dalam vagina juga menjadi penyebab keputihan yang mesti diwapadai. Jamur itu biasanya akan mudah berkembang di daerah yang lembab. Oleh karena itu keringkan celana dalam anda ketika sehabis buang air besar maupun kecil.
Bakteri Vaginosis
Peyebab lainnya adalah bakteri vaginosis. {Sayangnya sampai saat ini penyebab munculnya bakteri ini tidak diketahui oleh medis|Sampai saat ini belum ada keterangan medis yang mengetahui penyebab timbulnya bakteri Vaginosis. Bakteri ini merusak keseimbangan cairan sehingga orang yang mengalami keputihan dapat menyebabkan keluar cairan yang amat banyak dan tak terkendali. Selama bakteri Vaginosis tidak diatasi, peningkatan jumlah cairan akan terjadi terus menerus bahkan wanita pun sampai kebingungan dalam menyikapi keputihannya. Celana dalam akan mudah menjadi lembab dikarenakan keputihan ini dan wanita harus sering mengganti celana dalamnya.
Cara Mengatasi Keputihan Secara Alami
Buat keputihan yang berlebihan dan juga keputihan yang bersifat patologis sebaiknya segera memeriksakan diri ke puskesmas atau rumah sakit. Hal itu dikarenakan kalau tidak segera diatasi, keputihan itu akan menjadi bertambah parah dan menimbulkan masalah kesehatan yang lebih serius seperti kanker serviks. Berikut ini adalah cara mengatasi keputihan yang harus anda ketahui :
Pengobatan Pribadi
Bila anda belum sempat periksa ke dokter ada baiknya anda melakukan perawatan secara pribadi dahulu, dengan ini semoga gejala keputihan menjadi berkurang. Ada berbagai hal yang bisa dijalankan untuk meringankan keluhan keputihan dan bahkan menyembuhkan keputihan. Berikut beberapa cara yang dapat anda kerjakan di rumah :
Kompres vagina dengan air dingin. Air dingin yang digunakan untuk mengompres berguna untuk meredakan rasa gatal dan menyembuhkan pembengkakan pada vagina yang meradang.
Minum yoghurt dikarenakan di dalam yoghurt terkandung bakteri baik yang berfungsi untuk membasmi bakteri jahat pada area kemaluan.
Cream jamur juga dapat anda gunakan jika keputihan yang anda keluhkan disebabkan oleh jamur. Jamur ini yang menimbulkan rasa gatal di dalam atau di luar daerah kemaluan. Anda bisa mendapatkannya di apotik dan toko obat, banyak berbagai macam krim anti jamur yang beredar di pasar Indonesia.
Penggunaan pengaman bisa digunakan wanita sehabis melakukan pengobatan keputihan. Sayangnya wanita harus menunggu selama seminggu setelah mengobati keputihan tersebut dengan cara diri sendiri.
Daun Sirih
Rebusan air daun sirih. Air rebusan daun sirih mempunyai sifat antiseptik sehingga dapat membasmi kuman dan bakteri yang tumbuh atau berkembang di dalam vagina. Caranya adalah :
Siapkan lima helai daun sirih.
Kemudian direbus dengan menggunakan air sebanyak 3 gelas. Rebus hingga tersisa 2 gelas.
Setelah dingin gunakanlah air rebusan itu untuk membasuh vagina atau membersihkan vagina selama 3 kali dalam sehari.
Selain itu dengan meminum air rebusan daun sirih juga bisa digunakan untuk mengobati keputihan.
Dan daun sirih juga dapat mengatasi aroma tidak sedap pada organ kewanitaan.
Bawang Putih
Bawang putih selama ini sudah dikenal berbagai macam khasiatnya untuk kesehatan, bawang putih bermanfaat untuk antiseptik yang dapat dipergunakan buat meringankan berbagai macam infeksi yang diakibatkan oleh bakteri. Cara mengobati keputihan dengan bawang putih adalah menyiapkan satu siung bawang putih kemudian dipotong menjadi dua bagian. Letakkanlah potongan bawang putih itu di atas vagina anda dan didiamkan selama semalaman.
Periksa ke Dokter Spesialis
Bila keputihan anda semakin parah disarankan anda segera memeriksakan diri ke dokter ahli dan berkonsultasi kepadanya. Dokter yang dapat mengatasi keputihan adalah dokter spesialis kulit dan kelamin. Dokter akan memeriksa sampel cairan keputihan anda kemudian memeriksanaya di laboratorium. Dokter akan memberikan beberapa macam obat yang bisa digunakan untuk menyembuhkan keputihan seperti cream antiseptik yang biasa digunakan buat membasmi bakteri dan kuman serta beberapa obat lainnya.
Itulah hal-hal yang bisa menyebabkan keputihan dan cara mengobati keputihan. Jika keputihan tidak kunjung sembuh jangan pernah malu untuk mengunjungi dokter, apalah arti rasa malu jika itu demi kesehatan anda. Memang orang timur merasa malu jika harus mengkonsultasikan organ intimnya kepada orang lain terutama ke dokter khusus kulit dan kelamin. Agar keputihan tidak semakin bertambah parah dan sulit untuk diobati sebaiknya wanita yang memiliki keluhan dengan keputihannya segera melakukan konsultasi, penanganan dini lebih efektif untuk menyembuhkan keputihan dibandingkan penanganan yang sudah terlambat. Bagi yang memiliki keputihan normal sebaiknya menghindari berbagai penyebab keputihan.